Pengaturan hukum dan regulasi

Pemisahan entitas bisnis memerlukan pemenuhan persyaratan hukum dan regulasi yang ketat.

Proses ini melibatkan persetujuan dari otoritas pengawas, pendaftaran perusahaan baru, pemisahan kontrak dan lisensi, serta pengaturan perlindungan hak kekayaan intelektual.

Pelanggaran atau kelalaian dalam memenuhi persyaratan ini dapat menyebabkan masalah hukum dan operasional di kemudian hari.

Langkah Dalam Memulai Spin off

Proses spin off bukanlah suatu hal yang bisa dilakukan dengan sederhana. Karena perusahaan yang melakukan spin off adalah perusahaan terbuka, maka hasil keputusannya pun harus ada di RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham)

Untuk persiapan awal, maka pihak perusahaan harus bisa membuat rancangan pemisahan.

Rancangan tersebut harus bisa dipublikasikan di dalam surat kabar nasional, dan diinformasikan pada kreditur, karyawan, dan juga mitra usaha maksimal 30 hari sebelum RUPS dimulai.

Jika ada yang merasa keberatan atas adanya rencana ini, maka harus disampaikan maksimal 14 hari sejak diterbitkan pengumuman tersebut di surat kabar.

Bila pihak direksi ternyata tidak mampu menyelesaikan keberatan yang diajukan, maka nantinya akan diserahkan pada hasil RUPS. Sebelum keberatan ini bisa diselesaikan, maka spin off pun tidak akan bisa dilakukan.

Perbedaan Spin Off dan Split off

Di permukaan, sebuah split off tampak sangat mirip dengan spin off atau spin out.

Sebab, sebagai strategi, split off juga melibatkan induk perusahaan membentuk entitas tersendiri sebagai sarana reorganisasi dan divestasi.

Namun, perbedaan utama antara kedua istilah ini adalah bahwa pada akhir split off, pemegang saham perusahaan induk harus memilih antara menyimpan saham baik di perusahaan atau anak perusahaannya.

Jadi, perbedaan utama antara split off dan spin off adalah terletak pada pembagian dan kepemilikan sahamnya.

Dalam kasus spinoff, saham perusahaan induk dan anak perusahaan barunya didistribusikan di antara para pemegang saham.

Namun, dalam kasus split off, pemegang saham diharuskan melepaskan kepemilikan saham perusahaan induknya untuk dialokasikan saham di anak perusahaan.

Perbedaan lain antara split off dan spin off adalah terletak pada pemanfaatan sumber daya perusahaan.

Dalam kasus spin off, perusahaan induk menggunakan sumber dayanya sendiri untuk mendirikan entitas baru sedangkan dalam split off, hal ini tidak terjadi.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, proses spin off bisa berjalan dengan lancar jika dimulai dengan laporan keuangan yang terstruktur.

Dengan begitu, perusahaan dapat melakukan analisis lebih lanjut serta mengetahui kondisi finansial secara akurat guna membuat keputusan dan kebijakan spin out dengan tepat.

Untuk membantu Anda memiliki laporan keuangan yang sistematis, rinci, dan terstruktur, Anda memerlukan software akuntansi seperti Mekari Jurnal agar proses pembuatan dan pelaporan keuangan jadi lebih efisien dan praktis, namun akurat karena sistem dijalankan secara otomatis.

Coba Jurnal gratis atau hubungi tim kami untuk konsultasi lebih lanjut.

Photo by Karolina Gabrowski via Pexels

Jika bicara mengenai spin off, mungkin Anda langsung terpikir mengenai istilah spin off pada film. Padahal, dunia bisnis juga mengenal istilah spin off, tentu saja dengan definisi yang berbeda.

Bisa dibilang, spin off adalah salah satu alasan bagaimana beberapa perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar daripada sebelumnya dan jadi lebih berkembang. Memangnya, apa yang dimaksud dengan istilah spin off pada dunia bisnis?

Baca Juga: Resesi Adalah Kondisi Ekonomi Yang Memburuk, Apa Saja Penyebabnya?

Spin off adalah istilah yang merujuk pada pemisahan antara suatu anak perusahaan dari induk perusahaan untuk berdiri sendiri. Dalam prosesnya, perusahaan spin off akan mengambil sebagian tim, aset, dan hal lainnya yang telah disepakati. Nantinya, perusahaan baru ini akan memiliki kepemimpinan yang baru, tetapi perusahaan induk masih eksis dan menjalankan bisnisnya seperti biasa.

Umumnya, spin off dilakukan oleh sebuah perusahaan besar yang menguasai berbagai macam sektor. Kemudian, perusahaan spin off yang berpisah dari perusahaan induk tersebut akan fokus pada satu hal sektor saja agar lebih profitable. Contohnya adalah eBay dan Paypal.

Pada 2015 kemarin, eBay, sebuah perusahaan yang terkenal akan e-Commerce-nya, melepaskan PayPal, sebuah perusahaan pembayaran digital. Semenjak berpisah, valuasi PayPal semakin tinggi, yang berarti spin off tersebut berhasil dilakukan.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Bisnis Yang Menjanjikan Di Tahun 2023

Integrasi pasokan dan rantai nilai

Pemisahan unit bisnis juga memerlukan pemisahan atau restrukturisasi pasokan dan rantai nilai yang telah terjalin.

Memastikan pasokan yang lancar dan menjaga hubungan dengan mitra bisnis adalah tantangan yang perlu diatasi agar perusahaan baru dapat beroperasi secara efektif.

Baca juga: 7 KPI yang Harus Ada di Restoran Anda

Tantangan dalam Melakukan Spin Off

Proses spin-off dalam bisnis dapat menghadirkan berbagai tantangan yang perlu dihadapi oleh perusahaan. Beberapa tantangan umum yang mungkin muncul dalam melakukan spin-off antara lain:

Membagi aset, kewajiban, dan modal kerja antara perusahaan asal dan perusahaan baru dapat menjadi tugas yang kompleks dan memerlukan penanganan keuangan yang cermat.

Pengaturan yang tidak tepat dapat menyebabkan ketidakseimbangan keuangan dan mempengaruhi stabilitas kedua entitas.

Mengapa perusahaan perlu spin off?

Jadi, mengapa spin off adalah jawaban bagi perusahaan agar dapat lebih berkembang? Untuk menemukan jawabannya, Anda harus paham bahwa ada dua perspektif yang digunakan, yaitu perspektif dari perusahaan induk maupun perspektif dari perusahaan yang baru.

Dari segi perusahaan induk, mereka memilih untuk melakukan spin off agar bisa memiliki target yang lebih jelas. Terkadang, terlalu banyak target, bahkan pada sektor yang berbeda, dapat menyebabkan perusahaan sulit berkembang. Dengan spin off, perusahaan induk bisa lebih fokus pada beragam proyek baru yang mungkin lebih menjanjikan.

Sedangkan dari segi perusahaan baru, spin off dapat membuat mereka lebih bebas tanpa harus terbebani target dari perusahaan induk. Dengan begitu, mereka bisa membuat target sendiri atau melakukan inovasi yang sebelumnya tidak bisa dilakukan karena berbagai macam alasan terkait perusahaan induk.

Tujuan Spin off Perusahaan, Dari Segi Perusahaan yang Baru

Dari sisi perusahaan baru, strategi spin off ini akan terasa sangat menguntungkan.

Ada kalanya pada perusahaan besar, terdapat beberapa unit bisnis yang tidak mampu berkembang secara maksimal.

Hal tersebut dikarenakan seluruh keputusan masih berada ditangan perusahaan induknya.

Namun saat kegiatan spin off sudah dilakukan, maka unit bisnis akan menjadi perusahaan baru dan mempunyai wewenang yang lebih besar dalam melakukan inovasi serta melakukan strategi sendiri. Sehingga, peluang untuk bisa tumbuh dan berkembang pun akan semakin luas.

Mengenal Apa Itu Spin Off dan Bedanya dengan Split Off Dalam Perusahaan?

Dalam dunia bisnis, praktik spin off ini banyak ditemukan dalam berbagai perusahaan multinasional, bahkan perusahaan internasional.

Lantas, apa itu spin off di dalam dunia bisnis? apa tujuan perusahaan melakukan kegiatan spin off? Bagaimana cara memulai spin off?

Temukan jawabannya dengan membaca artikel tentang spin off di bawah ini hingga selesai.

Contoh Perusahaan yang Berhasil Melakukan Spin Off

Pada tahun 2015, PayPal melakukan spin-off dari eBay Inc., sebuah perusahaan perdagangan elektronik terkenal. Pemishan ini dilakukan untuk memisahkan PayPal sebagai entitas bisnis yang mandiri dan fokus pada industri pembayaran elektronik.

Proses spin-off PayPal dimulai pada tanggal 17 Juli 2015, ketika PayPal resmi terpisah sebagai perusahaan independen dan terdaftar di bursa saham dengan simbol ticker “PYPL”.

Sebagai hasil dari pemishan ini, PayPal menjadi entitas yang terpisah secara hukum dan memiliki manajemen, operasi, dan kebijakan keuangan yang independen dari eBay.

Dalam spin-off tersebut, pemegang saham eBay saat itu menerima saham PayPal baru sesuai dengan kepemilikan saham mereka dalam eBay. Dengan demikian, pemegang saham eBay menjadi pemegang saham PayPal yang terpisah.

Setelah semua dilakukan, PayPal dapat lebih fokus pada bisnis pembayaran elektronik, inovasi, dan pertumbuhan yang lebih luas di industri tersebut.

Spin-off PayPal pada tahun 2015 memberikan kesempatan bagi PayPal untuk mengembangkan strategi dan visi bisnisnya sendiri tanpa ketergantungan pada eBay.

Sejak pemisahan tersebut, PayPal terus berkembang dan menjadi salah satu pemain utama di industri pembayaran digital global, menyediakan solusi pembayaran elektronik kepada individu, bisnis, dan pedagang di seluruh dunia.

Baca juga: Pengertian Loss Prevention dan Cara Melakukannya dalam Bisnis

Spin-off memberikan perusahaan kesempatan untuk fokus pada bisnis inti mereka dan memisahkan unit bisnis yang tidak terkait atau tidak efisien. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengalokasikan sumber daya dengan lebih baik dan meningkatkan nilai perusahaan serta pemegang saham.

Terkadang, ini menjadi strategi yang efektif untuk mencapai pertumbuhan yang lebih baik dan fokus bisnis yang lebih tajam. Dengan memisahkan unit bisnis yang tidak terkait, perusahaan dapat mengoptimalkan kinerja dan mengambil peluang baru yang lebih sesuai dengan strategi mereka.

Dengan memahami manfaat yang dapat diperoleh dari strategi ini serta tantangan yang mungkin timbul, perusahaan dapat merencanakan dan melaksanakan spin-off dengan lebih baik.

8 tahun pengalaman di dunia digital marketing dan penulisan terkait bisnis, pemasaran, keuangan, dan akuntansi.

Latest posts by sugi priharto

Artikel di Blog Mekari Jurnal kali ini akan menjawab pertanyaan seputar apa itu spin off perusahaan, tujuan, langkah-langkah, hingga perbedaannya dengan split off.

Selama bekerja di perusahaan, pernahkah Anda mendengar istilah spin off?

Ini adalah sebuah istilah yang digunakan ketika sebuah korporasi melepaskan unit bisnis yang memiliki struktur manajemennya sendiri, lalu menetapkannya sebagai perusahaan independen di bawah entitas bisnis yang berganti nama.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa itu spin off  dalam perusahaan, simak penjelasan di bawah ini.

Spin off perusahaan adalah pemisahan bagian atau bagian tertentu dari operasi bisnis organisasi dari perusahaan induk sehingga menjadi entitasnya sendiri.

Terkadang, orang menyebutnya dengan istilah starburst atau spin out.

Proses pemisahan ini dilakukan melalui penjualan atau distribusi saham baru dari bisnis atau divisi yang ada dari perusahaan induk.

Dengan dilakukannya spin out, diharapkan anak perusahaan dapat lebih bernilai sebagai entitas independen daripada sebagai bagian dari bisnis yang lebih besar.

Perusahaan biasanya menggunakan metode ini ketika divisi atau sub-unit mereka mampu beroperasi secara mandiri dan menghasilkan laba.

Anak perusahaan mendapatkan nama dan kepemimpinan baru segera setelah memisahkan diri dari perusahaan induknya.

Organisasi induk akan menyumbangkan sumber daya manusia, keuangan, dan teknologi, produk yang ada, infrastruktur, dan kekayaan intelektual untuk membantu entitas baru / anak perusahaan dalam mempertahankan produksi.

Perusahaan menciptakan spin out dengan membagikan 100% kepemilikannya di unit bisnis tersebut sebagai dividen saham kepada pemegang saham yang ada.

Pembagian itu juga dapat berupa diskon yang ditawarkan kepada pemegang saham yang ada untuk menukar saham mereka di perusahaan induk dengan saham di anak perusahaan.

Misalnya, seorang investor menukar Rp. 100.000.000 saham di perusahaan induk dengan Rp. 100.000.000 saham di perusahaan baru.

Nah, perusahaan baru akan berusaha meningkatkan pengembalian bagi pemegang saham karena perusahaan baru yang independen dapat lebih fokus pada produk atau layanan spesifik mereka.

Contoh terbaru dari spin out terjadi pada tahun 2020 saat Smith & Wesson Inc. memisahkan diri dari American Outdoor Brands Corp.

Selain itu, spin off perusahaan juga bisa Anda lihat dari peristiwa pemisahan PayPal Inc. dari perusahaan induknya, yaitu eBay Inc.

Dari penjelasan di atas, dapat Anda simpulkan bahwa spin out mengacu pada strategi operasional di mana perusahaan memisahkan anak perusahaannya untuk membentuk entitas independen baru.

Dengan demikian, perusahaan induk atau anak perusahaan tidak akan saling bergantung sama lain.

Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Mekari Jurnal bisa memudahkan Anda mengelola biaya dan anggaran perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal!

Kolaborasi dan pertumbuhan

Manfaatkan kesempatan kolaborasi dan pertumbuhan yang mungkin muncul setelah pemisahan terjadi.

Jalin kemitraan strategis, explorasi peluang baru, atau pertimbangkan penggabungan dengan perusahaan lain jika sesuai dengan visi dan strategi perusahaan baru.

Baca juga: Manfaat Batch Tracking, Strategi, dan Implementasinya